Kadang ingin selalu menjadi orang nomor satu dalam hidupmu, tanpa harus menghapus prioritas keluarga atau pasanganmu. Ingin selalu menjadi bagian dari hari-hari istimewa-mu... saat ulang tahun-mu, saat pernikahanmu, saat kenaikan jabatan karirmu. Selalu ingin menjadi bagian dalam sedihmu, lukamu, deritamu. Selalu ingin menjadi matari yang menghangatkan dan menyediakan bahu untuk kamu bersndar. Tak perlu khawatir aku melupakan ulang tahunmu, karena sekalipun media sosial tidak mengingatkanku, ataupun tiada tag pada kalender-ku, aku akan selalu ingat untuk menyiapkan hadiah jauh sebelum hari itu tiba. Tan pada hari-nya, sebuah kejutan kecil jika aku mampu, atau sekedar ucapan dengan sekelumit doa-ku untukmu. Tidak perlu kau jelaskan saat kau menderita. Dari setiap status media sosial-mu, dari gerak-gerik dan bahkan tatapan dan cara kamu berbicara padaku sudah cukup untukku mengerti bahwa kau butuh bahuku untuku bersandar. Tapi dimana kamu saat hari-ku tiba? Aku tidak berha...